About

Pages

Kamis, 12 April 2012

Naruto Shippuden: Ninja Generations [NSNG] MUGEN 2012

Nah kali ini saya akan share game untuk para pecinta naruto game ini bergenre fighting namun dengan grafis yang lumayan dengan karakter yang cukup banyak, serta jutsu yang keren dan sangat mirip dengan anime aslinya so langsung sedot aja!!!

system requirement :
harddisk space 1,5 gb
512 mb of RAM
32 mb of VRAM
processor intel pentium 4 1,8 GHZ

Nh screen shotnya :






Download: 
https://rapidshare.com/files/966260271/NarutoMUGEN2012.7z 


link download 7zip
 http://www.7-zip.org/download.html

Langkah menginstall :
pertama setelah di download ekstract dengan 7zip(reccomended) atau winrar kemudian buka folder naruto mugen 2012 lalu jalankan naruto shippuden ninja generation.exe, SELAMAT BERMAIN!!!!

Langkah-langkah bermain games PS1 di PC/laptop + cara pengaturannya


Nah, bagi kamu-kamu yang bingung sudah kesana-kemari tapi belum menemukan link download emulator ePSXe, disini saya tampilkan link download emulator ePSXe lengkap (+Plugins, +BIOS, +Memory Cards, dll). Semoga dapat kamu-kamu gunakan dengan sebaik-baiknya. Dan juga bagi kamu-kamu yg belum mengerti akan pengaturan dalam menjalankan emulator ePSXe, izinkanlah saya memberikan panduan yang sederhana ini, semoga dengan ini dapat membantu semua dalam memainkan game PS1 dengan menggunakan emulator ePSXe ini.

Download ePSXe 1.6.0 (include Plugins, BIOS, etc)
(http://www.mediafire.com/?dkqng6h3bia66fr)

PENGATURAN EPSXE >>> SANGAT PENTING!!!
  1. Buka 'ePSXe', yang pertama kali harus dilakukan (yang paling fatal dan sering dilupakan) adalah: Klik 'Run' > 'Enable Logs' (beri tanda centang). Jika tidak diberi tanda centang, apabila kita selesai bermain dan meng-close ePSXe, game masih akan terus berjalan yang mana akibatnya akan mempengaruhi kinerja CPU komputermu.
  2. Klik 'Config' > 'Wizard Guide', klik 'Config >>'.
  3. Pilih BIOS yang kamu inginkan (saya sarankan pakai yang 'SCPH1001 - USA'), klik 'Next >>'.
  4. Pilih GPU (Video Plugin) yang kamu inginkan (saya sarankan pakai yang 'P.E.Op.S. Soft Driver 1.17', pengaturan dan lain-lain akan dijelaskan pada bagian berikutnya), klik 'Next >>'.
  5. Pilih SPU (Sound Plugin) yang kamu inginkan (saya sarankan pakai yang 'Eternal SPU Plugin 1.50', klik 'Next >>'.
  6. Pilih CD-Rom Plugin yang kamu inginkan (pilih yang mana saja, semuanya bagus), klik 'Next' >>'.
  7. klik 'Controller 1'. Bila kamu sudah memiliki USB Controller, atur saja sesuai dengan tombol yang tersedia dengan cara klik NAMA tombolnya, lalu tekan tombol pada USB Controller sesuai dengan yang disediakan (bila USB Controller yang dipakai memiliki Dual Shock/analog, klik Panel yang terdapat di sebelah kanan atas jendela, lalu pilih 'Digital/Analog (F5)' yang mana ePSXe memperbolehkan dalam penggunaan analog getar), klik OK. Bila ingin mengatur stick untuk Player 2, klik 'Controller 2' dan lakukan langkah-langkah seperti tersebut diatas, klik 'Next >>'.
  8. Selamat! Kamu telah mengatur konten-konten ePSXe dengan benar. Untuk penggunaan dan performa yang lebih efisien, sangat disarankan mengikuti langkah-langkah dibawah ini.

PENTING!!!
  1. UNTUK PENGATURAN GPU: 'Config' > 'Video' (saya sarankan untuk memakai 'P.E.Op.S. Soft Driver 1.17' karena mudah dalam pengaturannya) > 'Configure'.
  2. Beri tanda pada 'Fullscreen mode' bila ingin tampilan layar penuh; atau beri tanda pada 'Window mode' bila ingin tampilan layar berupa windows (untuk ukuran ideal 'Window mode', saya sarankan atur size-nya menjadi 720x576).
  3. Untuk 'Framerate', beri tanda centang pada 'Use FPS limit' dan beri tanda pada 'FPS limit (10-200) FPS' (angka default-nya adalah 60-70 FPS, kalau lebih dari itu maka kecepatan/laju game akan menjadi lebih cepat; begitu pula sebaliknya), klik OK, klik OK lagi.
  4. ePSXe memperbolehkan kamu mengatur penggunaan 'Memory Card' sesuka kamu. Caranya: 'Config' > 'Memory Card'. Untuk mengatur 'Memory Card 1'/'Memory Card 2', klik 'Select' lalu cari dan pilih 'Memory Card' mana yang ingin kamu gunakan, klik OK.
  5. Kamu juga bisa menghapus/mengkopi isi 'Memory Card' (bahkan juga bisa menggandakan 'Memory Card' itu sendiri). Caranya: Pergilah ke folder tempat ikon ePSXe berada, cari folder 'memcards'. Disana kamu akan menemukan banyak file 'Memory Card' (kamu bisa menggandakannya sebanyak yang kamu mau). Untuk menghapus/mengkopi isi 'Memory Card', jalankan program 'MemManager' (saya rasa tidak perlu menjelaskannya karena untuk mengaturnya sangat simpel dan mudah dimengerti).

(*) LANGKAH-LANGKAH UNTUK MEMAINKAN GAME PS1 VIA EPSXE (*)
Sepanjang pengetahuan saya, untuk dapat memainkan game PS1 menggunakan ePSXe, terdapat 2 cara, yaitu:
  1. Siapkan CD game PS1 yang ingin kamu mainkan (usahakan kondisinya masih bagus dan tidak lecet-lecet). Pasang CD game tersebut ke dalam CD/DVD Drive, masukkan, lalu buka 'ePSXe' > 'File' > 'RUNCDROM'. Tunggu beberapa saat maka tampilan game akan muncul (apabila sudah ditunggu beberapa lama tapi layar masih hitam tidak menampilkan apa-apa, mungkin ada yang tidak beres dengan pengaturan emulator kamu. Coba periksa lagi pengaturan ePSXe; ikuti kembali langkah-langkah yang ada diatas dengan teliti. Atau mungkin saja CD game PS1 yang kamu masukkan dalam keadaan tidak bagus, usahakan menggunakan CD game yang lensanya masih mulus).
  2. Cara lain untuk bisa memainkan game PS1 menggunakan ePSXe, yaitu dengan menjalankan file 'ISO' dari game tertentu. Untuk bisa mendapatkan file 'ISO' ini, kamu dapat mendownload-nya di website-website tertentu (lokasi-lokasinya akan saya tampilkan pada bagian berikutnya). Kita juga bisa membuat sendiri file 'ISO' ini, syaratnya kamu punya CD game yang kondisinya masih bagus (tidak lecet-lecet) dan sebuah software yang bernama 'Alcohol 120%' (saya sarankan pakai versi yang diatas 1.9.6, akan saya tampilkan link download-nya dan tentang cara penggunaannya akan saya paparkan pada bagian berikutnya). Jika kamu sudah mendapatkan file 'ISO'-nya, buka'ePSXe' > 'File' > 'RUN ISO'. Tunggu beberapa saat maka tampilan game akan muncul (apabila sudah ditunggu beberapa lama tapi layar masih hitam tidak menampilkan apa-apa, mungkin ada yang tidak beres dengan pengaturan emulator kamu. Coba periksa lagi pengaturan ePSXe; ikuti kembali langkah-langkah yang ada diatas dengan teliti. Atau mungkin saja file 'ISO' yang kamu gunakan sudah corrupt atau dalam proses pembuatan image-nya masih belum sempurna).

Kamu bisa mendownload file 'ISO' game PS1 kesukaan kamu dari website-website berikut ini: (saya TIDAK bisa menjamin 100% kalau game yang kamu cari pasti ada disini, tapi siapa tahu... Selamat mendownload!)
(http://www.mediafire.com/?vg4dv8tiey238)
(http://romhustler.net/roms/psx)
(http://www.coolrom.com/forums/forumdisplay.php?f=31)
(http://www.emuparadise.org/roms/psx/)
(http://www.romulation.net/PSX/)
(http://www.rom-freaks.net/psx-isos-0-asc-name-.html)
(http://rom-gods.net/roms/Playstation/A/)
(http://www.doperoms.com/roms/Sony_Playstation_Psx.html)
(http://www.get-your-rom.com/roms/PLAYSTATION-ROMS/)

'ISO' HARVEST MOON: BACK TO NATURE:
B. Inggris (http://www.5shared.com/file/9dIVgTkh/Harvest_Moon_-_Back_to_Nature_.html) {5shared diganti menjadi 4shared}
B. Indonesia (http://www.mediafire.com/?la0xvciuw1ojj5l)

(*) LANGKAH-LANGKAH PENGINSTALLAN & PENGGUNAAN SOFTWARE ALCOHOL 120% (*)

Download ALCOHOL 120% Final Retail v1.9.8.7612:

(http://www.mediafire.com/?8pyxybpqygwkyy5)


[*] LANGKAH-LANGKAH PENGINSTALLAN SOFTWARE ALCOHOL 120% [*]
Disini Alcohol 120% digunakan untuk membuat file dari CD game PS1 menjadi berupa image yang biasa disebut 'ISO'. Pertama-tama, download dulu software-nya, setelah itu saya akan menjelaskan tentang petunjuk installasinya: (ada kalanya program installasi menyuruh kamu untuk restart/reboot komputer kamu, ikuti saja prosedurnya!)
  1. Buka 'Alcohol 120% Final Retail v1.9.8.7612', lalu panel pemilihan bahasa akan muncul; Pilih English (penjelasan installasi akan menggunakan Bahasa Inggris), klik OK.
  2. Setelah itu 'Installation Wizard' akan muncul (saya sarankan tutup semua aplikasi selama menjalankan installasi ini), klik 'Next >'.
  3. Disini akan muncul dialog 'License Agreement', langsung saja klik 'I Agree'
  4. Setelah itu akan muncul dialog 'Choose Components', kamu bisa memberikan tanda centang atau mengosongkannya itu terserah kamu. Klik 'Next >'.
  5. Sekarang proses installasi akan dijalankan, klik 'Browse' kalau kamu ingin menaruh/menyimpan program Alcohol 120% di folder buatan kamu sendiri (untuk default-nya di C:\Program Files\Alcohol Soft\Alcohol 120). Kalau sudah, langsung klik 'Install'.
  6. Proses installasi membutuhkan waktu kurang lebih 2 menit, jadi sabarlah!.
  7. Jika proses installasi selesai, jendela dialog akan muncul. Kamu bisa hilangkan tanda centang pada 'Add Alcohol Virtual Drive at First Run', itu terserah kamu. Setelah selesai, klik 'Finish'.
  8. Sayangnya, Alcohol 120% membutuhkan 'register' agar bisa digunakan. Nah, untuk mengantisipasinya, sekarang buka folder tempat file eksekusi installasi 'Alcohol 120% Final Retail v1.9.8.7612' berada. Disana terdapat file 'RmK-FreE Loader', jalankan file tersebut.
  9. Setelah itu jendela dialog akan muncul (ingat! kamu sudah harus menginstall 'Alcohol 120% Final Retail v1.9.8.7612' sebelum menjalankan software ini). Langsung saja klik 'Crack!', maka secara otomatis Alcohol 120% akan ter'register' dan sekarang kamu dapat menggunakannya sesukamu.

[*] LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN SOFTWARE ALCOHOL 120% [*]
Setelah kamu sukses menginstall software Alcohol 120%, berarti sekarang kamu bisa membuat file 'ISO' sendiri dari CD game PS1 kepunyaan kamu, berikut ini adalah langkah-langkah dalam pembuatan file 'ISO' dengan menggunakan software Alcohol 120%:
  1. Yang harus kamu siapkan adalah CD game PS1 yang ingin kamu buat file 'ISO'-nya (Ingat! kondisi CD game-nya harus masih bagus, yang penting lensanya tidak terlalu lecet).
  2. Pasang dan masukkan CD game Ps1 ke dalam CD/DVD-Drive, lalu jalankan Alcohol 120%. Setelah tampilan program muncul, perhatikan di sebelah kiri terdapat panel-panel yang berupa 'Main Panel', 'Options Panel', dan 'Help Panel'.
  3. Fokus pada 'Main Panel', kamu klik 'Image Making Wizard' maka akan muncul sebuah jendela dialog.
  4. Kamu bisa menentukan CD/DVD-Drive mana yang ingin kamu pakai ('DVD/CD Device:') tentu saja CD/DVD-Drive yang berisi CD game PS1 kamu dan juga kamu bisa menentukan kecepatan baca CD game PS1 pada CD/DVD-Drive kamu ('Read Speed:', paling cepat pada kecepatan 'Maximum' tapi saya sarankan jangan menggunakan 'Maximum', gunakan saja kecepatan 24X sampai 32X supaya tidak membebani CD/DVD-Drive kamu). Selanjutnya pada pengaturan yang lain tidak perlu ada perubahan, langsung klik 'Next >'.
  5. Pada 'Image location:' tentukan dimana file 'ISO' ingin kamu simpan (default-nya di My Documents\Alcohol 120%). Pada 'Image name:' kamu bisa berikan nama game PS1 yang akan kamu buat file 'ISO'-nya. Lalu pada panel 'Image format:' tentu saja pilih 'Standard ISO Image file (*.iso)'. Setelah semuanya rampung, klik 'Start'.
  6. Proses pembuatan file 'ISO' dimulai, karena dalam prosesnya lumayan memakan waktu, untuk membunuh waktu kamu bisa melakukan kesibukan lain (misalnya nonton bola, bersih-bersih kamar, nguber ayam tetangga, apapun yang penting bisa menghabiskan waktu). ^_^
  7. Jika proses pembuatan file 'ISO' telah selesai/100%, secara otomatis CD/DVD-Drive akan terbuka dan pada menu utama Alcohol 120% akan muncul hasil file 'ISO' yang telah kamu buat serta bisa langsung kamu mainkan di ePSXe.

(*) TIPS DALAM BERMAIN (*)
  1. Kamu bisa 'save/load' game kamu tanpa harus menggunakan fasilitas 'Memory Card' yang mana disini disebut 'Save State/Load State'. Jika kamu ingin meng-'save' ditengah game, cukup tekan tombol 'F1' maka secara otomatis game akan menyimpan data. Untuk meng-'load' cukup tekan tombol 'F3' maka game akan kembali pada saat kamu terakhir kali meng-'save'. Terdapat 5 buah 'Save State/Load State' untuk setiap judul game, untuk mengganti 'Save State/Load State' satu dengan yang lainnya, tekan tombol 'F2'.
  2. Jika kamu ingin membuat 'screenshot' atau gambar dari event/suatu hal yang terdapat pada game yang sedang kamu mainkan, cukup tekan tombol 'Print Screen Sys Rq' (terdapat di sebelah kiri tombol 'Scroll Lock' atau di sebelah atas tombol 'Insert' pada keyboard komputer kamu). Setelah itu, keluar dari ePSXe (tidak perlu di 'close'), buka software ' Microsoft Paint' (saya tidak perlu memberitahu letaknya dimana), di dalam 'Paint' lalu kamu klik 'Edit' > 'Paste (atau bisa juga di dalam 'Paint' tekan tombol 'Ctrl+V') maka gambar dari game yang kamu mainkan tadi akan muncul (sekarang kamu tinggal mengeditnya, menghilangkan gambar-gambar yang tidak perlu, lalu 'save' gambar yang sudah kamu edit).

(*) PENUTUP (*)
Demikian panduan ini saya buat. Saya sadar panduan ini masih jauh dari sempurna, saya harap semoga panduan ini dapat membantu kamu-kamu yang ingin/sedang memainkan game PS1 menggunakan emulator ePSXe dengan lebih sempurna. Bila ada kritik, saran, kesan, & pertanyaan seputar panduan ini silahkan bertanya. Akhir kata, terima kasih atas perhatiannya dan selamat bermain! ^_^

Selasa, 10 April 2012

Praktikum 1 program pascal

Penilaian program pascal
A. tampilan program pascal



















B. tampilan output program pascal

Selasa, 03 April 2012

Macam-macam trouble/permasalahan yang sering terjadi pada jaringan komputer beserta solusinya

Berikut Merupakan Rangkuman Masalah dan kendala Yang sering Pengguna Komputer Hadapi dan Bagaimana Cara Pencegahannya :
1. Komputer Tidak Mau Hidup
Cara Mengatasinya :
- Cek koneksi kabel (dari power outletnya ke tombol power pada PC)
- Cek apakah stabilizer berfungsi atau tdak (jika memakai stabilizer)
- Cek kabel power pada CPU
- Jika masih juga tidak mau hidup permasalahanya mungkin terletak pada power supply atau MB2. Komputer Mau Hidup Tetapi Tidak Mau Booting

Cara Mengatasinya :
Kenali Terlebih dahulu Bunyi Beep :
Beep 1 kali saja Tanda bahwa kondisi komputer baik
Beep 1 kali, panjang Terdapat problem di memory
Beep 1 kali panjang dan 3 kali pendek Kerusakan di VGA card
Beep 1 kali panjang dan 2 kali pendek Kerusakan di DRAM parity
Beep terus menerus Kerusakan dimodul memory atau memory video
- Cek dengan menggunakan software dianosa seperti sisoft sandra, PC mark04, PC mark05 dll
3. Komputer Mau Booting Tetapi Selalu “Safe Mode “ (untuk masuk ke safe mode tekan F8)
Cara Mengatasinya :
- restart kembali komputer anda
- jika masih trouble intall ulang windows anda
- jika masih safe mode juga, berarti HD anda bermasalah
cek dengan : scan disk
4. Komputer Sering Hang
Cara Mengatasinya
- Disebabkan software mengalami crash
- tekan ctrl + alt + del >> klik End task pada program yang “Not Responding”
- tekan tombol restart pada CPU
- Disebabkan hardware mengalami konflik (adanya penambahan hardware baru)
- konflik antar hardware sering terjadi pada sistem operasi windows
- install ulang windows anda, tetapi yang perlu diingat sebelum reinstall windows anda, lepaskan dulu hardware baru anda
- alankan fasilitas “add new“ hardware yang terdapat pada control panel.
5. Keyboard Tidak Dikenali Oleh Komputer
Cara Mengatasinya
- cek apakah keyboard anda sudah terpasang dengan benar
- jika sudah tapi masih juga keyboard tidak terdeteksi maka kemungkinan keyboard anda bermasalah.
- coba ganti keyboard anda, jika sudah diganti tapi juga masih bermasalah maka kemungkinan besar yang rusak adalah di bagian port keyboard di MB anda.
- Jika memang Sudah di Ganti Keyboard Baru tapi tetap tidak terdeteksi Juga Coba Ganti dengan Keyboard USB dan apabila tidak terdeteksi Juga berarti ada yang salah Pada sitem Windows Sobat6 Mouse Tidak Dikenali Oleh Komputer (sama denagn kasus keyboard)
7. Pointer Mouse Selalu Meloncat-Loncat
Cara Mengatasinya
- mouse kotor segera di Bersihkan (khususnya pada bola mouse)
8. Komputer Sering Crash
Cara Mengatasinya :
- cek semua posisi kabel, hardware, dan juga tegangan pada casing, cek suhu pada CPU dan jua cek ram, processor dan juga vga.
9. Bila Produsen MetherBoard(MB) Tidak Diketahui
Cara Mengatasinya :
- buka casing, dan cek CPU anda biasanya sebuah MB memiliki label produsen yang sekaligus berisi spesifikasi tipe Mbnya.
- Lihat pada manual book
- Cari data Mb lewat internet, cocokan ID yang tercetak pada sticker board denan daftar yang terdapat pada situs http://www.fcc.gov/oet/fccid, dan cari daftar nomor ID yang dikeluarkan oleh lembaga perijinan untuk perangkat elektonik di Amerika
- Gunakan software analisa, seperti sandra99 dll.
10. Lupa Password BIOS
Cara Mengatasinya :
- Cabut batterey cmos pada cpu
- Atau dengan cara emncoba menebak bberapa password default untuk beberapa produsen bios misalkan AMI dan AWARD (contoh : A.M.I, AMI, AMI_SW, ALLY, 589589 dll)
11. Jam dan setting tanggal BIOS Selalu Berubah-Rubah
Cara Mengatasinya :
- batteray cmos sudah tidak berfungsi (mati), ganti dengan batteray yang baru
12. Menambah Perangkat Hardware Baru, Tp Tidak Terdeteksi Oleh BIOS
Cara Mengatasinya :
- Kemungkinan besar bios anda sudah kuno sehingga tidak dapat mendeteksi hardware yang baru, maka segera update bios anda (bisa download melalui internet, mis : http://www.windrivers.com)
13. Melacak Kerusakan Card Pada MB
Cara Mengatasinya :
- cobalah denganmencabut dan menancapkan beberapa card pada MB anda
- jika booting berhasil maka card anda tidak bermasalah begitu jua sebaliknya
14. Pasang Processor Baru Tp Tidak Terdeteksi
Cara Mengatasinya :
- cek apakah anda sudah memasang processor denan benar
- cek apakah posisi jumper pada processor sudah benar (tentang jumper pada processor bisa anda priksa pada manual booknya)
15. Crash Setelah Memasang RAM Baru
Cara Mengatasinya :
- kemungkinan ram yang anda pasang tidak kompatibel dengan komputer anda (cabut ram tersebut)
16. Menambah RAM Tapi Tidak Terdeteksi
Cara Mengatasinya :
- Lakukan pengecekan seperti ketika kasus sebelumnya
- Pastikan slot yan dipakai sesuai, misalnya : SD RAM memiliki slot yang hampir sama dengan RD RAM tetapi RD RAM, tidak bisa terdeteksi meskipun bisa dipasang pada slot jenis SD RAM.
17. Setelah Menambah RAM Proses Komputer Manjadi Semakin Lambat
Cara Mengatasinya :
- perhatikan batas kapasitas ram anda, misalnya ram jenis EDO batas maksimalnya adalah 64 MB, maka ketika dipaksakan untuk ditambah maka komputer anda menjadi semakin lambat
18. Virtual Ram
Cara Mengatasinya :
- klik kanan icon My computer, pilih propertis, kemudian pilih tab performance dan klik VIRTUAL MEMORY
- pilih item let me specify my own virtual memory setting (pilih HD yang akan digunakan sebagai virtual memory)
- klok OK
19. Monitor Tidak Mau Nyala
Cara Mengatasinya :
- pastikan semua kabel power maupun konektor yang berhubungan dengan monitor ok
- pastikan juga pin yang ada pada port VGA masuk dengan sempuran tidak ada yang bengkok apalagi tidak masuk semua/salah satu pin ke port VGA
- pastikan juga VGA card anda ok
20. Monitor Menjadi Gelap Saat Loading Windows
Cara Mengatasinya :
- kemungkinan disebabkan karena setup driver untuk monitor tidak tepat(setting frekuensinya terlalu tinggi)
- masuk dulu ke dalam kondisi safe mode (tekan F8)
- install ulang driver VGAnya
21. Tampilan Tiba-Tiba Rusak Dan Komputer Manjadi Hang
Cara Mengatasinya :
- dikarenakan suhu (pada VA card) sangat panas
22. Ukuran Tampilan monitor Tidak Sesuai Keinginan
Cara Mengatasinya :
- masuk ke display propertis (klik kana semabrang tempat pilih propertis)
- Tekan tab setting dan dan atur ukuran tampilan sesuai dengan keinginan (pada screean area)
23. Monitor Seperti Berkedip Saat Digunakan
Cara Mengatasinya :
- masuk ke display propertis (klik kana semabrang tempat pilih propertis)
- Tekan tab setting dan klik advance, kemudian klik adapter, pada bagian ini ditampilkan refresh raet yang dininkan
24. Sound Card Baru Tidak Terdeteksi
Cara Mengatasinya :
- Crash dengan saounda card yang lama
- cek pada manual booknya, apakah soundcard on boardnya perlu dimatikan atau tidak jika hendak menginstall ulang soundcard yan baru (biasanya bisa dimatikan lewat jumper atau bios)

semoga membantu

Konfigurasi Jaringan di Linux

Jaringan komputer adalah kumpulan sejumlah komputer yang saling terhubung untuk dapat saling berkomunikasi dalam bentuk sharing data, chating, browsing dan lainya. Artikel kali ini akan membahas tentang sistem jaringan pada mesin Linux. Sistem Linux mempunyai kemampuan untuk administrasi sistem jaringan dengan berbasis GUI dan berbasis Text. Tutorial kali ini membahas administrasi sistem jaringan pada mesin Linux.
Berbasis Text yakni dengan menggunakan sistem console atau shell linux yang mempunyai kemiripan dengan comment prompt atau dos prompt pada mesin windows.
A. Mendeteksi Kondisi Kartu Jaringan (NIC)
1. Memeriksa keberadaan kartu jaringan
Saat PC melakukan booting, mesin linux akan melakukan pendeteksian semua perangkat keras yang terpasang untuk melakukan pengecekan ulang, termasuk juga kartu jaringan. Jika muncul pesan eth0 bernilai [OK] maka kartu jaringan bisa digunakan, tapi jika pesannya adalah eth0 bernilai [FAILED] maka kartu jaringan perlu dilakukan instalasi ulang atau upgrade.
2. Memeriksa kartu jaringan dengan perintah #modprobe [nama kartu jaringannnya]
[root @ sambaserver root ]# modprobe rtl8139 => jika [OK] maka bisa dipakai.
B. Memasang IP Address melalui konsole atau shell linux
1. Melihat kondisi settingan kartu jaringan dengan perintah ifconfig
[root @ sambaserver root ]# ifconfig
:>> informasi yang muncul berupa IP address yang ada.
2. Jika IP address belum ada, maka pengisian IP address dengan perintah ifconfig sbb :
[root @ sambaserver root ]# ifconfig eth0 [no IP adrress] netmask [nonetmask/subnetmask] broadcast [no pancaran]
3. Memasang IP address pada alamat eth0
[root @ sambaserver root ]# ifconfig eth0 192.168.1.200 netmask 255.255.255.0 broadcast 192.168.1.255
4. Memeriksa konfigurasi IP address
[root @ sambaserver root ]# ifconfig eth0 => (hanya alamat pada eth0}
# ifconfig => (informasi alamat yang lengkap)
5. Menonaktifkan kartu jaringan pada eth0 (disable)
[root @ sambaserver root ]# ifconfig eth0 down
6. Mengaktifkan kembali kartu jaringan pada eth0 (activated)
[root @ sambaserver root ]# ifconfig eth0 up
7. Daemon yang digunakan pada jaringan
Daemon yaitu program untuk menangani system jaringan. Linux memiliki daemon yang bernama network yang berada dalam direktori = /etc/rc.d/init.d/network
Sintak untuk mengaktifkan daemon jaringan adalah sbb:
# /etc/rc.d/init.d/network {start | stop | restart | reload | status }
8. Menjalankan daemon jaringan
[root @ sambaserver root ]#/etc/rc.d/init.d/network start
jika muncul pesan [OK] maka konfigurasi berhasil dan daemon dah aktif.
9. Menjalankan kembali daemon jaringan
[root @ sambaserver root ]# /etc/rc.d/init.d/network restart
10. Mematikan daemon jaringan
[root @ sambaserver root ]# /etc/rc/d/init.d/ network stop
C. Membuat file untuk konfigurasi IP address
Proses instalasi atau setting IP tersebut di atas sifatnya hanya sementara, artinya jika komputer dimatikan atau restart maka saat hidup lagi settingan IP sudah hilang. Maka settingan IP address sebaiknya dilakukan saat instalasi linux pertama kali. Namun demikian ada cara lain, agar settingan IP address tidak hilang yaitu dengan membuat file konfigurasi tersendiri yang akan mengkonfigurasi saat PC booting. Caranya adalah sbb :
1. Saat login ke dalam mesin linux, maka masuklah dengan user root sebagai super user atau administrator. Namun jika sudah terlanjur dengan user biasa, bisa login ulang dengan perintah $ su
[user @ sambaserver user ] $ su {user bisa}
password : * * * * * {sebagi user root}
[root @ sambaserver root ]#
2. Buat file konfigurasi jaringan pada rc.local yang berada di direktori /etc/init.d, yang berupa file local yang akan dijalankan setiap kali PC booting.
3. Buka file tersebut dengan editor vi, dengan perintah sbb :
[root @ sambaserver root ]# vi /etc/init.d/rc.local
lalu tambahkan baris berikut, dengan mengawalinya menekan huruf [I] = :
/sbin/modprobe rtl8139 => aktifkan kartu jaringannya
/sbin/ifconfig eth0 192.168.1.200 netmask 255.255.255.0 broadcast 192.168.1.255
=> setting IP addressnya
/sbin/ifconfig lo 127.0.0.1 => aktifkan IP address mesin local
/sbin/ifconfig eth0 up = > aktifkan eth0 yang sudah berisi IP address
/sbin/ifconfig lo up => aktifkan lo yang sudah berisi IP address local
4. Simpan file rc.local tersebut dengan cara menekan [esq], lalu tombol [shift] + [:] dilanjutkan tekan huruf [w] dan [q] lalu [enter].
Demikian Tutorial kali ini. Mohon maaf jika masih ada kekurangan..